Dalam upaya menanggulangi kejahatan di masyarakat, penting bagi pihak berwenang untuk mengoptimalkan asesmen risiko kejahatan. Asesmen risiko kejahatan adalah proses untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko kejahatan yang ada di suatu wilayah atau komunitas.
Menurut Dr. Ir. Fadli Adilah, M.Si., ahli keamanan dari Universitas Indonesia, mengoptimalkan asesmen risiko kejahatan merupakan langkah awal yang penting dalam merancang strategi pencegahan kejahatan yang efektif. “Dengan melakukan asesmen risiko kejahatan yang baik, kita dapat mengetahui potensi kejahatan yang mungkin terjadi dan merencanakan tindakan preventif yang tepat,” ujarnya.
Asesmen risiko kejahatan juga dapat membantu pihak berwenang untuk mengalokasikan sumber daya secara lebih efisien. Dengan mengetahui tingkat risiko kejahatan di suatu daerah, mereka dapat menentukan prioritas penanganan dan mengarahkan upaya pencegahan ke titik-titik yang paling rentan terhadap kejahatan.
Namun, dalam prakteknya, masih banyak tantangan yang dihadapi dalam mengoptimalkan asesmen risiko kejahatan. Salah satunya adalah kurangnya data yang akurat dan terkini tentang kejahatan di masyarakat. Menurut laporan Kepolisian Republik Indonesia, hanya sebagian kecil kejahatan yang dilaporkan oleh masyarakat, sehingga data yang ada belum sepenuhnya mencerminkan tingkat kejahatan sebenarnya.
Untuk mengatasi hal ini, kolaborasi antara pihak berwenang, lembaga riset, dan masyarakat sangat diperlukan. Dengan melibatkan berbagai pihak dalam proses asesmen risiko kejahatan, diharapkan dapat menghasilkan data yang lebih komprehensif dan akurat.
Dalam sebuah diskusi tentang keamanan di Jakarta, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya, Irjen. Pol. Nana Sudjana, menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam membantu pihak berwenang dalam mengumpulkan informasi terkait kejahatan. “Masyarakat adalah mata dan telinga kita di lapangan. Mereka dapat memberikan informasi berharga yang dapat menjadi bahan asesmen risiko kejahatan,” ujarnya.
Dengan mengoptimalkan asesmen risiko kejahatan, diharapkan upaya pencegahan kejahatan di masyarakat dapat menjadi lebih efektif dan efisien. Penting bagi semua pihak untuk bekerja sama dan berkolaborasi dalam menanggulangi kejahatan demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.