Masyarakat Sibolga Geram, Pencurian Merajalela di Kota Ini


Masyarakat Sibolga geram dengan aksi pencurian yang semakin merajalela di kota ini. Menurut Kapolres Sibolga, pencurian di kota ini telah mencapai angka yang mengkhawatirkan. “Kami sangat prihatin dengan tingginya kasus pencurian yang terjadi di Sibolga. Masyarakat harus bersatu dan bekerja sama dengan kepolisian untuk memberantas aksi kriminal ini,” ujar Kapolres.

Salah seorang warga Sibolga, Andi, mengaku khawatir dengan keamanan di kota ini. “Setiap hari kita mendengar kabar pencurian yang terjadi di sekitar kita. Ini membuat kami merasa tidak aman tinggal di Sibolga,” ujarnya.

Menurut data yang dihimpun, kasus pencurian di Sibolga cenderung meningkat setiap tahunnya. Hal ini membuat banyak masyarakat merasa geram dan meminta penegakan hukum yang lebih tegas terhadap para pelaku pencurian.

Pendapat yang sama juga diungkapkan oleh pakar kriminologi, Prof. Budi. Menurutnya, faktor-faktor seperti kemiskinan dan ketidakadilan sosial dapat menjadi pemicu tingginya kasus pencurian di suatu daerah. “Penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua warga,” ujarnya.

Dalam upaya menekan angka pencurian, kepolisian Sibolga telah meningkatkan patroli dan pengawasan di berbagai titik rawan. Mereka juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan segala kejadian mencurigakan yang terjadi di sekitar mereka.

Diharapkan dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, kasus pencurian di Sibolga dapat diminimalisir dan kota ini dapat kembali menjadi tempat yang aman dan tenteram bagi seluruh warganya. Masyarakat Sibolga harus bersatu dan tidak tinggal diam dalam menghadapi aksi kriminal yang merajalela di kota ini.