Investasi merupakan cara yang sangat baik untuk mengembangkan kekayaan kita. Namun, kita juga harus waspada terhadap penipuan investasi yang menguntungkan. Berikut ini adalah beberapa tips deteksi penipuan investasi yang menguntungkan yang perlu kita perhatikan.
Pertama, pastikan untuk selalu melakukan riset mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Menurut pakar keuangan, Risman Adnan, “Riset adalah langkah pertama yang harus dilakukan sebelum berinvestasi. Dengan riset yang baik, kita dapat mengidentifikasi investasi yang benar-benar menguntungkan dan menghindari penipuan investasi.”
Kedua, waspada terhadap iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat. Menurut Direktur Eksekutif Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Tirta Segara, “Penipuan investasi seringkali menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Jangan tergoda dengan iming-iming tersebut, karena investasi yang sebenarnya membutuhkan waktu dan risiko yang proporsional.”
Ketiga, pastikan untuk memeriksa izin usaha perusahaan investasi. Menurut Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, setiap perusahaan investasi harus memiliki izin usaha dari OJK. Jika perusahaan investasi tidak memiliki izin usaha yang sah, maka kemungkinan besar itu adalah penipuan investasi.
Keempat, waspada terhadap skema piramida atau money game. Menurut Direktur Hukum dan Hubungan Eksternal Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Bimo Adi Wibowo, “Skema piramida atau money game seringkali menjanjikan keuntungan yang tidak masuk akal. Hindari investasi dengan skema seperti itu, karena pada akhirnya hanya akan merugikan kita.”
Kelima, jangan ragu untuk bertanya kepada ahli keuangan atau regulator jika merasa ada yang mencurigakan. Menurut Direktur Pengaturan dan Pengawasan Pasar Modal OJK, Sondang Martha Sianipar, “Jangan malu untuk bertanya jika merasa ada yang mencurigakan dalam investasi yang ditawarkan. Regulator selalu siap membantu dan memberikan informasi yang dibutuhkan untuk melindungi para investor.”
Dengan mengikuti tips deteksi penipuan investasi yang menguntungkan di atas, kita dapat mengurangi risiko jatuh ke dalam perangkap penipuan investasi. Ingatlah bahwa investasi yang sebenarnya membutuhkan waktu, risiko, dan penelitian yang matang. Jangan terburu-buru dan selalu waspada!